Dalam menjalani pekerjaan ada 3 pilihan:
1. Bekerja sementara 2-5 tahun, dengan membentuk Networking, selanjutnya Pensiun Kaya, memiliki penghasilan pasif yang lebih besar dari pada biaya dan gaya hidupnya (kaya dan makmur).
2. Bekerja selama 20-40 tahun, selanjutnya Pensiun dengan kondisi pensiun yang penuh tanda tanya (enak atau tidak).
3. Bekerja sampai akhir hayat. Bekerja keras sepanjang hidup (hidup kekurangan).
Yang paling enak tentu pilihan pertama. Hanya tidak banyak yang tahu pilihan tersebut.
FAKTA YANG TERJADI
Ini akibat pengajaran “salah fokus” yang terjadi di seluruh dunia :
1. Bahkan di Amerika Serikat, negara yang paling kaya di dunia dan dianggap kemakmurannya merata, hanya
🔳- 1% penduduknya yang bisa kaya
🔳- 4% mandiri secara keuangan
🔳- 41% kalau tidak meninggal, harus bekerja terus sampai mati
🔳- sebagian besar yaitu 54% hidupnya tergantung orang lain.
2. Di Indonesia pernah diteliti oleh Majalah Swa. Hasilnya: Profesional berpenghasilan besar seperti Dokter, Pengacara, Notaris, Direktur dan lain-lain, 80% akan jatuh miskin di usia tua. Bayangkan, mereka orang-orang yang seumur hidupnya mendapatkan penghasilan besar. Mereka orang-orang yang bisa mengumpulkan uang banyak. Toh akhirnya sebagian besar jatuh miskin.
3. Di Amerika, 90% Pemenang Lotere diatas 250 ribu dollar (beberapa milyard jika dirupiahkan) akan jatuh miskin lagi 3 tahun setelah menang lotere.
Umumnya mereka tidak tahu kemana uang mereka pergi.
Coba teliti lagi, apakah Anda tahu kemana saja uang yang Anda peroleh itu pergi? Sudah berapa lama Anda bekerja dan berapa yang diperoleh dan berapa yang ada sekarang? Saya yakin Anda tidak menemukan kemana uang itu?
Itulah 3 fakta yang menunjukkan bahwa KECERDASAN FINANSIAL KITA HARUS DITINGKATKAN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar